SKRIPSI DIGITAL
Korelasi Daya Dukung Bore Pile Perhitungan Teoritis dengan Hasil PDA Test (Studi Kasus Proyek Jalan Tol Solo - Yogyakarta - NYIA Kulon Progo)
Pondasi memiliki peran penting dalam meneruskan beban bangunan ke tanah atau batuan yang berada di bawahnya. Kemampuan Pondasi dalam menahan beban dinyatakan dalam nilai daya dukung. Dalam perencanaan, nilai tersebut diperoleh dengan analisis, sedangkan nilai riilnya diperoleh menggunakan uji, salah satunya PDA test. Tujuan penulisan ini adalah untuk membandingkan nilai daya dukung Pondasi yang dihitung. Pondasi yang digunakan Proyek Jalan Tol Solo Yogyakarta NYIA Kulon Progo adalah Pondasi bore pile, dan dimensi yang digunakan diameter 1,0 meter. Pengambilan data menggunakan data primer dengan mengamati pengujian PDA secara langssung, serta data sekunder yaitu Data N-SPT. Perhitungan daya dukung secara teoritis menggunakan metode Meyerhof modifikasi Bowles, Reese and Wright, dan N-SPT Mayerhof 1976. Setelah itu, hasil perhitungan daya dukung ultimate menurut metode konvensional dikorelasikan dengan daya dukung hasil PDA test menggunakan metode numerik error dan Root Mean Square Error (RMSE). Berdasarkan hasil analisis numerik error dan RMSE diperoleh metode Reese and Wright sebagai metode yang paling mendekati hasil PDA dengan rata-rata error pada metode numerik 22,84% sedangkan perbedaan dengan metode RMSE nilai R2=0,548.
No other version available