SKRIPSI DIGITAL
Analisis Kebangkrutan Model Fulmer dan Model Springate Pada Perusahaan Manufaktur Indeks LQ-45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2021
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya indikasi ancaman kebangkrutan menggunakan model Fulmer dan model Springate pada Perusahaan Manufaktur Indeks LQ-45 Tahun 2017-2021. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Berdasarkan dari kriteria pengambilan sampel, maka didapatkan 14 perusahaan manufaktur indeks LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang dapat dijadikan sampel penelitian. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) berdasarkan perhitungan model Fulmer menunjukkan bahwa terdapat 3 sampel terindikasi ancaman kebangkrutan dan 67 sampel tidak terindikasi ancaman kebangkrutan, dan (2) berdasarkan perhitungan model Springate menunjukkan bahwa terdapat 22 sampel terindikasi ancaman kebangkrutan dan 48 sampel tidak terindikasi ancaman kebangkrutan. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada model Fulmer, perusahaan manufaktur yang menunjukkan penurunan dalam nilai H-Score disebabkan oleh penurunan working capital dan kenaikan penjualan namun tidak diimbangi dengan kenaikan laba. Pada model Springate, perusahaan yang terindikasi adanya ancaman kebangkrutan, disebabkan oleh rendahnya nilai S-Score yang dihasilkan karena adanya penurunan working capital, earning before interests and taxes, dan penjualan yang cukup signifikan. Kata Kunci: Analisis Kebangkrutan, Model Fulmer, Model Springate.
No other version available