SKRIPSI DIGITAL
Redesain Dan Peningkatan Shelter Rail Tank Wagon di Fuel Terminal Maos = Redesign And Improvement Of The Shelter Rail Tank Wagon At Maos Fuel Terminal
Pertumbuhan penduduk di Indonesia yang semakin meningkat memicu adanya
peningkatan dalam segi infrastruktur, pendapatan serta moda transportasi sehingga
untuk mencukupi kebutuhan dan mengimbangi pertumbuhan penduduk yang semakin
tinggi juga selaras dengan peningkatan kebutuhan bahan bakar minyak (BBM)
sehingga memicu adanya peningkatan pada perusahaan yang menjual bahan bakar
minyak, salah satunya PT. Pertamina (Persero) yang bergerak dalam industri energi
khususnya bahan bakar minyak, mengembangkan beberapa peningkatan untuk
pemerataan distribusi bbm keseluruh penjuru negeri. Penelitian ini bertujuan untuk
meredesain dan meningkatkan serta menganalisa feedback profit yang didapatkan oleh
PT, Pertamina Patra Niaga Mor. IVuntuk peningkatan dan redesain Shelter di FT Maos
menggunakan profil gording untuk peningkatan menjadi Channel 150x65x3,2x20
serta balok rafter pada atap menggunakan IWF 200x100x5,5x8 dan kolom
menggunakan H Beam 200x200x8x12. Untuk pondasi yang direncanakan
menggunakan dimensi plat 1300x1300 mm dengan tebal 300 mm dan kolom pedestal
450x450 mm dengan tinggi 1550 mm untuk tulangan plat menggunakan tulangan D13-
150 untuk arah X dan Y. Kolom pedestal menggunakan Tulangan Pokok 8-D13 dan
tulangan sengkang D10-150.. kemudian untuk redesain Shelter di FT Maos dengan
nilai Capex atau pengeluaran yang diperlukan untuk meningkatkan shelter jangka
panjang mencapai grand total Rp. 12.600.000.000. diketahui bahwa umur aset Shelter
FT Maos diperhitungkan untuk masa layan 21 tahun dengan perhitungan cost dan
benefit untuk proyek peningkatan shelter menggunakan metode DCF (Discounted
Cash Flow). DCF benefit Rp. 3.132.238.172,58 dan DCF Cost sebesar Rp.
11.281.471.711,00, untuk umur aset selama 21 tahun
No other version available