TA DIGITAL
Data Protection and Multimedia Copyright in Corporate Internet Reporting System (DOMINOS) = Data Protection and Multimedia Copyright in Corporate Internet Reporting System (DOMINOS)
Kebocoran data perusahaan di Indonesia menjadi masalah mendesak dengan peningkatan signifikan upaya serangan siber hingga 190 juta pada tahun 2020. Banyak perusahaan mash rentan, dengan 81% diprediksi mengalami kebocoran data dalam 12 bulan mendatang, dan 19,3% perusahaan digital belum memiliki Data Protection Officer (DPO). Tantangan utama adalah memastikan keamanan data melalui Corporate Internet Reporting (CIR). Menanggapi hal ini, sistem "Data Protection and Multimedia Copyright in Corporate Internet Reporting System (DOMINOS)* dikembangkan sebagai solusi keamanan informasi berbasis web. Sistem ini menggabungkan teknik kriptografi, steganografi, dan watermark menggunakan metode Least Significant Byte (LSB) dan enkripsi ROT13 yang dikonversi dari Bcrypt untuk menyembunyikan dan melindungi pesan rahasia serta memberikan tanda keaslian pada data perusahaan. DOMINOS dirancang menggunakan framework Laravel yang fleksibel. Dengan teknologi ini, DOMINOS diharapkan dapat meningkatkan keamanan data perusahaan dalam pengarsipan dan pendistribusian informasi, serta melindungi aset digital dari akses tidak sah. Sistem ini menjadi langkah signifikan dalam mengatasi permasalahan perlindungan data perusahaan di era digital.
Kata Kunci: keamanan data, serangan siber, Least Significant Byte, ROT13, Bcrypt, dan watermark
No other version available