TA DIGITAL
Analisis pengaruh nilai tukar dan inflasi terhadap permintaan kredit di Indonesia periode 2005-2009
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai tukar dan inflasi baik secara bersama-sama maupun secara parsial terhadap permintaan kredit perbankan di Indonesia periode 2005-2009
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder bulanan yang diperoleh dari Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia (SEKI) periode 2005-2009. Model analisis yang digunakan adalah Model Analisis Regresi Linear Berganda dengan teknik analisis uji F yang didukung koefisien determinasi (R2) dan uji t.
Hasil penelitian menunjukan bahwa:
1.Nilai tukar secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan kredit perbankan di Indonesia tahun 2005-2009.
2.Inflasi secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap permintaan kredit perbankan di Indonesia tahun 2005-2009.
3.Berdasarkan hasil analisis regresi diperoleh nilai Adjusted R2 sebesar 91.6%.
Hal ini menunjukan bahwa kontribusi nilai tukar, dan inflasi dalam menjelaskan permintaan kredit sebesar 91.6% dan sisanya 8.4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
No other version available