TA DIGITAL
Optical Utilisasi Bandwidth Menggunakan Fitur Load Balancing dan Manajemen Bandwidth pada Mikrotik Routerboard 751G di PT Campus Data Media
Pengoptimalan penggunaan bandwidth dapat dilakukan dengan melakukan
Load Balancing dan manajemen bandwidth. Jaringan Load Balancing adalah untuk membagi trafik jaringan lebih seimbang menggunakan Policy Routing Load Balancing Equal Cost Multipath, manajemen bandwidth dilakukan untuk membagi bandwidth yang tersedia secara maksimal dengan Simple Queue dan IP Firewall Mangle Rules Queue Tree. Pengoptimalan bandwidth ini dilakukan pada Routerboard Mikrotik 751G sebagai router dan gateway. Penelitian ini mengamati nilai throughput pada, yaitu: (1) jaringan tanpa dilakukan Load Balancing dengan manajemen bandwidth user dan manajemen bandwidth aplikasi, (2) jaringan Load Balancing dengan manajemen bandwidth user dan manajemen bandwidth aplikasi. Nilai throughput diamati dengan menggunakan Tools Graphing pada Interface GUI Winbox Mikrotik Routerboard 751G. Hasil dari penelitian adalah pada jaringan tanpa dilakukan Load Balancing dengan manajemen bandwidth user nilai throughput rerata sebesar 2217,5 kbps, sedangkan dengan manajemen bandwidth aplikasi nilai throughput rerata sebesar 2162,13 kbps kbps. Pada jaringan Load Balancing dengan manajemen bandwidth user dengan rerata nilai troughput sebesar 4146,74 kbps, sedangkan dengan manajemen bandwidth aplikasi rerata nilai throughput sebesar 3378,82 kbps. Metode Load Balancing dapat mengoptimalkan penggunaan bandwidth dan dengan manajemen bandwidth user pengaturan bandwidth menjadi lebih maksimal. Perhitungan dengan menggunakan uji-t menghasilkan nilai yang lebih besar pada jaringan dengan Load Balancing daripada jaringan tanpa Load Balancing.
No other version available