TA DIGITAL
Pengakuan pendapatan dari sektor pembiayaan pada koperasi jasa keuangan syariah BMT Amal Mulia Suruh Kab. Semarang
Tugas Akhir ini dilakukan di Koperasi Jasa Keuangan Syariah “ Baitul Maal wat- Tamwil Amal Mulia Suruh” yang bertujuan untuk menganalisis pengakuan pendapatannya, dari usaha pengumpulan dan penyaluran dana komersial atau biasa disebut dengan baitul maal wat tamwil . manfaat penulisan Tugas Akhir ini adalah menambah informasi dalam menentukan kebijakan untuk menjalankan usaha dimasa yang akan datang.
Penelitian ini menggunakan data-data sekunder dari koperasi, dalam hal ini adalah data nasabah pembiayaan. Data tersebut diperoleh dengan cara observasi dan wawancara. Penulisan penelitian ini menggunakan metode ground research. Berdasarkan data yang ada dilakukan komparasi antara metode pengakuan pendapatan yang digunakan oleh koperasi dengan Standar Akuntansi Keuangan.
Hasil dari Tugas Akhir ini dilihat dari pengakuan pendapatan bahwa Koperasi Jasa Keuangan Syariah “BMT Amal Mulia Suruh Kab. Semarang” mengakui pendapatan saat bukti setoran angsuran pembiayaan dibuat oleh karyawan bagian marketing, disertai dengan penyerahan sejumlah kas yang diterima oleh koperasi. Hal ini sesuai dengan prinsip pengakuan pendapatan direalisasi, artinya pendapatan direalisasi apabila barang dan jasa ditukar dengan kas atau klaim atas kas (piutang).
Secara umum BMT Amal Mulia Suruh Kab. Semarang dalam hal pengakuan, pencatatan dan pelaporan pendapatan produk pembiayaan tidak ditemukan perbedaan yang signifikan dengan Standar Akuntansi Keuangan. Pada akhirnya dapat disimpulkan bahwa Koperasi jasa Keuangan Syariah “BMT Amal Mulia Suruh Kab. Semarang” menggunakan cash basis dalam pengakuan pendapatanya, karena dianggap lebih sesuai dengan nilai-nilai syaiat islam.
No other version available