TA DIGITAL
Pengujian cyclo burner kapasitas 126 kg/jam berbahan bakar serbuk batubara
Pembakaran adalah suatu reaksi kimia antara bahan bakar, udara, dan adanya percikan api sehingga terjadi nyala (panas). Setiap proses pembakaran memerlukan udara pembakaran dimana dari hasil pembakaran ini selain menghasilkan panas juga terjadi gas-gas asap yang dikeluarkan melalui cerobong asap. Batubara adalah batuan yang mudah terbakar yang lebih dari 50%-70% berat volumenya merupakan bahan organik yang merupakan material karbonan termasuk inherent moisture. Bahan organik utamanya yaitu tumbuhan yang dapat berupa jejak kulit pohon, daun, akar, struktur kayu, spora, polen, damar, dan lain-lain. Selanjutnya bahan organik tersebut mengalami berbagai tingkat pembusukan (dekomposisi) sehingga menyebabkan perubahan sifat-sifat fisik maupun kimia baik sebelum ataupun sesudah tertutup oleh endapan lainnya. Cyclo burner berbahan bakar serbuk batubara adalah peralatan mekanik yang berfungsi sebagai penghasil panas dari proses pembakaran serbuk batubara dengan proses pembakar siklon dengan silinder. Prinsip kerjanya adalah serbuk batubara di alirkan melalui feeder kemudian ditiupkan bersama dengan udara pembakar secara tangensial, sehingga serbuk batubara berputar dan terbakar dalam ruang silinder / cyclo tersebut secara intensif sebab tingkat turbulensi yang tinggi tercipta dalam ruang bakar cyclo. Dengan adanya api penyalaan awal yang ada di dalam cyclo burner serbuk batubara akan langsung menyala yang akhirnya menghasilkan panas.
No other version available