TA DIGITAL
Pengaruh Kandungan Batubara Terhadap Kebutuhan Udara Pembakaran Berdasarkan Medote Sampling PLTU Tanjung Jati B Unit 3
Terjadinya pembakaran sempurna yaitu apabila kebutuhan udara yang diperlukan terpenuhi secara proporsional. Penulis bertujuan ingin mengetahui seberapa besar pengaruh kandungan batubara terhadap kebutuhan udara pembakaran. Kandungan batubara yang paling dominan berpengaruh adalah karbon, hidrogen, dan oksigen. Metode yang digunakan adalah dengan membandingkan variasi nilai kandungan batubara hasil pengujian sampel batubara pada laboratorium PLTU Tanjung Jati B Unit 3 dengan penambahan air pada salah satu sampel untuk mensimulasikan kondisi batubara aktual saat musim hujan dan musim kering. Hasil perhitungan menunjukkan, kebutuhan udara pembakaran tertinggi untuk sampel basah adalah 5,190777243 kg udara/kg batubara dengan nilai karbon 45,211%, oksigen 0,28391248%, hidrogen 0,03558393%. Sedangkan kebutuhan udara pembakaran tertinggi untuk sampel kering adalah 5,551373 kg udara/kg batubara dengan nilai karbon 42,453%, oksigen 0,29313204%, hidrogen 0,03187049%. Disamping itu ditemukan tren kenaikan kandungan karbon dan hidrogen yang berbanding lurus dengan kenaikan kebutuhan udara pembakaran. Sedangkan sebaliknya kenaikan kandungan oksigen berbanding terbalik dengan penurunan kebutuhan udara pembakaran.
No other version available