TA DIGITAL
Analisi handover layanan voip dan data pada 802.11bb/g/n/ wirelee LAN
IEEE 802.11b/g/n Wireless LAN infrastruktur Extended Service Set (ESS) konvensional tidak mendukung fitur handover. Fitur handover memungkinkan pengguna berpindah layanan Access Point (AP) tanpa kehilangan koneksi. Handoff latency merupakan salah satu masalah pada Wireless LAN untuk menjalankan aplikasi realtime seperti Voice over Internet Protocol (VoIP). Tugas akhir ini bertujuan membangun 802.11b/g/n Wireless LAN yang mendukung fitur seamless handover dan melakukan analisis terhadap proses handover dan Quality of Service (QoS) saat terjadi handover untuk layanan data dan VoIP. Untuk menghadirkan fitur handover pada jaringan 802.11b/g/n Wireless LAN, dilakukan dengan pengondisian area Access Point (AP) yang saling overlap, penempatan AP pada satu domain roaming, penggunaan keamanan dan Service Set Identifier (SSID) yang sama, pemilihan kanal antar AP dengan selisih 5, dan pengondisian AP sebagai DHCP forwarder. Pengujian handover dilakukan dengan melakukan sniffing pada klien yang melakukan handover. Dari proses sniffing tersebut diperoleh informasi proses handover dan nilai QoS saat terjadi handover. Proses handover terdiri dari tiga fase yaitu probing, authentication, dan re- association, baik untuk layanan data maupun layanan VoIP. Handoff latency yang dihasilkan pada handover layanan data berada pada kisaran 67,398 - 325,02 ms dan layanan VoIP berada pada kisaran 26,292 - 67,412 ms. Throughput keseluruhan untuk layanan data berada pada kisaran 1,955 - 3,268 Mbps dan untuk layanan VoIP berada pada kisaran 200,704 - 230,4 Kbps. Semua nilai QoS VoIP hasil pengujian masuk dalam rekomendasi, yaitu nilai one way delay berada pada range 39,985 - 49,18 ms, nilai one way jitter berada pada range 9,45 - 19,57 ms, dan nilai packet loss berada pada range 0 - 0,548%. Secara keseluruhan, sistem jaringan yang dibangun mampu menyediakan seamless handover layanan data dan VoIP dengan QoS yang baik.
No other version available