TA DIGITAL
Studi tentang setting penutup balik otomatis (PBO) PBG 05062 sebagai proteksi terhadap gangguan hubung singkat pada saluran udara tegangan menengah (SUTM) di wilayah PT PLN (Persero) Rayon Purbalingga
Sistem distribusi tenaga listrik merupakan salah satu bagian dari sistem tenaga listrik dimana dalam pengoperasiannya sering terjadi gangguan dalam proses penyaluran tenaga listrik berupa gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah, antar fasa, dua fasa ke tanah, tiga fasa, dan tiga fasa ke tanah. Diperlukan peralatan proteksi di dalam sistem tenaga listrik untuk mengurangi dampak yang diakibatkan dari gangguan tersebut. Agar koordinasi peralatan proteksi antara Pemutus Tenaga (PMT) outgoing dengan Penutup Balik Otomatis (PBO) pada penyulang PBG05 di PT. PLN (Persero) Rayon Purbalingga bekerja dengan baik, dibutuhkan studi terhadap setelan dari peralatan pengaman tersebut baik pada kondisi peralatan telah terpasang (existing) maupun secara teori. Metode yang digunakan menggunakan simulasi perhitungan arus hubung singkat di penyulang PBG 05. Terdapat perbedaan antara setelan pada peralatan yang telah terpasang (existing) dengan perhitungan secara teori. Perbedaan pada setelan arus kerja (Iset) rele GFR (140 A dengan 80 A), instataneous OCR (1200 A dengan 1100 A), dan instantaneous GFR (900 A dengan 950 A). Kedua setelan tersebut sudah benar, karena jika dilihat dari grafik koordinasi kerja antara PMT PBG 05 dengan PBO PBG 05.062 tidak terdapat perpotongan yang dapat menyebabkan kegagalan koordinasi kerja. Perbedaan setelan tersebut terletak pada sensitivitas kerja dari pengaman tersebut.
No other version available