TA DIGITAL
Studi Tentang Evaluasi Setelan Relai Jarak Sebagai Proteksi Saluran Transmisi 150 KV di GI Srondol Bay Pandean Lamper 1 Terhadap Gangguan Hubung Singkat
Saluran transmisi merupakan salah satu bagian yang penting dalam penyaluran energi listrik ingga sampai ke konsumen. Saluran transmisi sangat penting dalam penyaluran tenaga listrik dengan mendistribusikan listrik yang bertegangan tinggi. Dengan peran yang sangat penting tersebut maka saluran transmisi perlu diberikan proteksi atau pengamanan terhadap sistem saluran transmisi tersebut dari gangguan-gangguan yang menyebabkan kerugian bahkan kerusakan akibat gangguan. Salah satu komponen proteksi saluran transmisi adalah dengan menggunakan relai jarak atau relai impedansi. Relai jarak bekerja dengan mengukur besarnya impedansi gangguan akibat hubung singkat dengan membagi tegangan gangguan dengan arus gangguan. Relai jarak dapat bekerja apabila nilai impedansi gangguan lebih kecil dari nilai impedansi setelannya. Hasil dari perhitungan setelan relai jarak dan simulasi gangguan hubung singkat didapatkan hasil pada Zone 1 dengan impedansi settingnya adalah 1,08 Ω nilai impedansi gangguan yang terukur adalah gangguan 1 fasa ke tanah : 0,4892 Ω, 2 fasa ke tanah : 0,13737 Ω, & 3 fasa ke tanah : 0,294 Ω . Pada Zone 2 dengan impedansi settingnya adalah 1,62 Ω nilai impedansi gangguan yang terukur adalah gangguan 1 fasa ke tanah : 0,4869 Ω, 2 fasa ke tanah : 0,1378 Ω, & 3 fasa ke tanah : 0,267 Ω . Pada Zone 3 dengan impedansi settingnya adalah 4,5177 Ω nilai impedansi gangguan yang terukur adalah gangguan 1 fasa ke tanah : 0,48693 Ω, 2 fasa ke tanah : 0,138 Ω, & 3 fasa ke tanah : 0,268 Ω . Dari hasil tersebut maka relai jarak yang memproteksi saluran transmisi di Gi Srondol bay Pandean Lamper 1 akan bekerja apabila terjadi gangguan hubung singkat yang telah disimulasikan
No other version available