TA DIGITAL
Penerapan metode activity based costing sebagai dasar perhitungan tarif sewa bus pariwisata pada PO Padang Aran
Penentuan tarif sewa bus memiliki peran yang penting dalam penetapan harga jual yang kompetitif. PO Padang Aran menggunakan metode tradisional yang membebankan biaya hanya pada satu cost driver yang dilihat pada tingkat unit. Pembebanan biaya yang kurang cermat ini dapat menimbulkan terjadinya distorsi harga. Tugas Akhir ini bertujuan untuk menghitung tarif sewa bus pariwisata pada PO Padang Aran. Metode perhitungan yang digunakan dalam penentuan tarif sewa ini adalah metode Activity Based Costing. Metode Activity Based Costing ini dapat menelusur biaya ke aktivitas kemudian membebankan biaya aktivitas ke masing-masing produk. Tarif sewa yang dihitung meliputi jenis armada Mercedes Benz OH 1521, Mitsubishi 136 PS dan Mitsubishi 120 PS.
Data yang digunakan dalam Tugas Akhir ini ditinjau dari sifatnya adalah data kualitatif dan kuantitatif, sedangkan ditinjau berdasarkan sumbernya adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi pustaka. Teknik penulisan yang digunakan adalah deskripsi dan eksposisi.
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa penentuan tarif sewa dengan metode Activity Based Costing untuk jenis armada bus Mercedes Benz OH 1521 terdapat selisih sebesar Rp 295.539,70, sedangkan untuk jenis armada bus Mitsubishi 136 PS selisih sebesar Rp 256.762,14 dan jenis armada bus Mitsubishi 120 PS menunjukkan selisih sebesar Rp 185.738,50 dibandingkan tarif sewa yang telah ditentukan perusahaan pada tahun 2013. Selisih ini terjadi karena adanya perbedaan pembebanan biaya.
No other version available