TA DIGITAL
Perhitungan Break Even Point Th 2007 - 2009 Pada PT Nyonya Meneer Semarang
Break even sering disebut dengan impas adalah suatu keadaan perusahaan dimana jumlah total penghasilan besarnya sama dengan jumlah total biaya, atau suatu perusahaan dimana rugi-labanya sebesar nol, perusahaan tidak memperoleh laba tetapi juga tidak menderita rugi. Analisis break even point ada beberapa asumsi salah satunya adalah biaya harus dapat digolongkan ke dalam biaya tetap dan biaya variabel. Tujuan penyusunan tugas akhir ini adalah untuk menghitung contribution margin dan break even point produk kosmetik yang meliputi: minyak telon, mangir awet ayu dan lulur awet ayu. Parameter yang digunakan adalah contribution margin, contribution margin ratio dan break even point. Metode penulisan yang digunakan adalah metode deskripsi dan metode eksposisi. Metode deskripsi digunakan dalam membahas gambaran umum PT. Nyonya Meneer Semarang, sedangkan metode eksposisi digunakan dalam mengidentifikasikan biaya-biaya serta melakukan perhitungan break even point. Dari hasil perhitungan, pada tahun 2007 PT. Nyonya Meneer Semarang mencapai titik impas pada penjualan sebanyak 5.004.940 unit, atau pada saat penjualan sebesar Rp 18.993.536.309,56. Pada tahun 2008, mencapai titik impas pada penjualan sebanyak 4.270.452 unit, atau pada saat penjualan sebesar Rp 18.138.770.399,75. Pada tahun 2009, mencapai titik impas pada penjualan sebanyak 4.429.985 unit, atau pada penjualan sebesar Rp 18.736.189.351,19.
No other version available