TA DIGITAL
Analisis perlakuan akuntansi pendapatan jasa konstruksi pada PT Wijaya Karya beton wilayah penjualan iv Semarang
Pendapatan merupakan salah satu hal penting untuk kelangsungan perusahaan. Maka dari pendapatan harus diakui, diukur dan dicatat secara tepat sesuai dengan prinsip – prinsip Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan. Metode pengakuan pendapatan menjadi hal yang penting untuk ditetapkan dalam rangka mengukur pendapatan yang diterima oleh perusahaan. Penelitian ini dilakukan pada PT Wijaya Karya Beton Wilayah Penjualan IV Semarang yang bertujuan untuk mengetahui perlakuan pendapatan pada PT Wijaya Karya Beton Wilayah Penjualan IV Semarang tersebut dan membandingkan dengan PSAK No 34 tentang akuntansi konstruksi. Pembahasan pada Tugas Akhir ini hanya terbatas pada perlakuan pendapatan jasa konstruksi jangka pendek dan jangka panjang, karena pendapatan tersebut lebih mempengaruhi besarnya laba yang diterima perusahaan. Penelitian ini menggunakan tagihan dan realisasi proyek serta laporan laba rugi perusahaan. PT Wijaya Karya Beton Wilayah Penjualan IV Semarang mengukur dan mencatat pendapatan jasa konstruksi menggunakan metode persentase penyelesaian untuk semua proyek. Oleh karena itu perlakuan pendapatan jasa konstruksi pada PT Wijaya Karya Beton Wilayah Penjualan IV Semarang perlu dilakukan penyesuaian agar sesuai dengan PSAK No 34.
Kata Kunci : Pendapatan, Perlakuan Pendapatan dan PSAK No 34
No other version available