TA DIGITAL
Pemilihan dan penilaian material bangunan dalam konsep green building pada Gedung Kantor Pengelola ITC Kuningan
Dampak lingkungan yang diakibatkan oleh pembangunan bangunan baru sangatlah besar,sebuah bangunan akan memerlukan energy yang besar,listrik,air,dan juga menghasilkan limbah dalam umlah yang cukup besar. Untuk mencegah hal tersebut,dibutuhkan suatu konsep pembangunan yang memerhatikan keadaaan lingkungan.konsep inilah yang dikenal dengan konsep Green Building.
Green Building merupakan salah satu solusi untuk dapat mengurangi efek global warming yang semakin lama semakin cepat pertumbuhannya. Bangunan bertingkat merupakan penghasil gas rumah kaca terbesar pada atmosfer. Pertumbuhan pembangunan gedung yang sangat tinggi saat ini tentu akan berdampak besar terhadap peningkatan global warming, penerapan Green Building tentu sangat bermanfaat untuk mencegah hal tersebut. Green Building sudah diterapkan dibeberapa Negara didunia,terutama Negara maju dan berkembang termasuk Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan gedung ITC kuningan sebagai Green Building serta menganalisis kesesuaian dan kekurangan penggunaan Material Bangunan berdasarkan kondisi green yang ada dalam Greenship Interior Space Version 1.0 dari Greenship-GBCI ( Green Building Council Indonesia ) dan yang ada dalam standar U.S Green Building Council dalam LEED V4.Interior Design and Construction (Leadership In Energy and Enviromental Design). Merupakan sebuah pedoman sistem penilaian pada bangunan untuk mengkategorikan apa yang disebut dengan green building.
Untuk standar GBC Indonesia, didapat bahwa penggunaan material-material bangunan dalam Gedung Kantor Pengelola ITC Kuningan sudah dikatakan memenuhi standar bangunan green building dengan hasil persentase dalam penggunaan material yang ramah lingkungan sebesar 46 % dengan peringkat silver. Dan standar U.S GBC dalam LEED (Leadership In Energy and Enviromental Design) bahwa Gedung Kantor Pengelola ITC Kuningan dalam penggunaan material yang ramah lingkungan sudah dikatakan green building namun hanya sebatas mendapatkan sertifikat belum memenuhi standar untuk mendapatkan peringkat silver,gold,maupun platinum, dengan point persentase sebesar 43 % saja dalam penggunaan dan pemanfaatan material-material bangunan yang ramah lingkungan (Green Building).
Kata Kunci : Gedung Kantor Pengelola ITC Kuningan ,Green Building, Greenship-GBCI, LEED, Pemilihan Material, Material Ramah Lingkungan, Dampak Material.
No other version available