TA DIGITAL
Perhitungan Harga Pokok Produksi Kopi pada PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Semarang
Tujuan penelitian dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi perhitungan harga pokok produksi, mengetahui perhitungan harga pokok produksi dengan metode harga pokok proses pada PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Semarang, membandingkan perhitungan harga pokok produksi yang dibuat penulis berdasarkan teori dengan perhitungan harga pokok produksi yang dibuat oleh perusahaan, dan mengetahui metode mana yang paling sesuai digunakan dalam perhitungan harga pokok produksi PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Semarang.
Data yang diperlukan dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah data produksi tahun 2010, data biaya – biaya produksi tahun 2010, gambaran umum perusahaan dan proses produksi PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Semarang. Metode yang digunakan untuk memperoleh data dalam penyusunan Tugas Akhir ini adalah dengan cara observasi, wawancara, dan studi pustaka. Perhitungan harga pokok produksi dengan metode proses pada penelitian ini dianalisis dengan cara membandingkan antara harga pokok produksi yang dibuat penulis berdasarkan teori dengan yang dibuat perusahaan.
Hasil perbandingan antara perhitungan yang dibuat penulis berdasarkan teori dengan yang dibuat perusahaan terletak pada adanya biaya penyusutan dalam biaya overhead pabrik yang tidak ikut dihitung dalam perhitungan menurut perusahaan. Jika biaya penyusutan dihitung maka harga pokok produksi akan lebih tinggi dari harga yang sebelumnya sehingga dapat menutup biaya-biaya yang telah dikeluarkan. Harga pokok per satuan berdasarkan perhitungan PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Semarang sebesar Rp. 13.407 / kg sedangkan berdasarkan teori dalam tugas akhir ini adalah Rp.14.211 /Kg.
No other version available